Klaten, saktenane.com
Menjelang renovasi Pasar Gede Klaten oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Dinas Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (Disdagkop UMKM Klaten) menyiapkan pasar darurat yang terletak di Jalan Kopral Sayom Klaten.
Pasar Darurat nantinya akan ditempati kurang lebih 700 pedagang yang berada di Pasar Gede Klaten dan akan menempati kios seluas 2 X 2,5 untuk tiap pedagang.
Saat ditemui pada Kamis (15/10/2020) di kantor Disdagkop Klaten, Pejabat Pembuat Komitmen (PPKom) Hery Susilo mengatakan pembangunan pasar darurat sudah selesai 100 % sejak 09 Oktober 2020. Dengan sejumlah fasilitas seperti 8 kamar mandi, tempat parkir, ruang pengelola, penerangan, pos keamanan, pagar keamanan pasar, serta dilengkapi protokol kesehatan seperti tempat cuci tangan.
” Terkait relokasi pasar masih menunggu Informasi secara resmi dari Kementerian PUPR kapan pelaksanan rehabining. Fungsinya pasar darurat untuk memindahkan Pasar Gede Klaten, cuma yang akan membangun nanti dari Kementerian PUPR dan kami belum mendapatkan kepastian kapan akan dimulai. Maka nantinya pedagangnya akan di relokasi ke pasar darurat dan yang jelas kita sudah menyiapkan tempatnya,” ujarnya.
Pasar Darurat yang bersifat sementara akan ditempati oleh pedagang selama pembangunan Pasar Gede yang digadang-gadang dibangun dengan dana mencapai 80 Miliar oleh Kementerian PUPR.
Tak hanya itu Hery juga mengucapkan terimakasih kepada Kementerian PUPR yang sudah membangun Pasar Gede dengan dana yang tidak sedikit.
“Mohon sabar sementara dalam menempati pasar darurat yang jelas rasanya berbeda, namanya saja darurat yang pasti ada kekurangannya ya mohon maaf. Ditempat darurat mungkin tidak seramai di tempat lama, tapi nanti InshaAllah ketika Pasar Gede selesai dibangun dengan fasilitas yang lebih dari yang sekarang,” pungkasnya. (ino)