Klaten, saktenane.com
Meski situasi masih pandemi Covid-19, pemerintah DesaKarangdowo, Kecamatan Karangdowo, Kabupaten Klaten, masih bisa membangun talud irigasi dari sisa anggaran untuk Bantuan Langsung Tunai (BLT) dan penanganan Covid-19.
Kepala Desa Karangdowo, Sri Hartanto menyampaikan, untuk anggaran dana desa tahun 2020, sesuai aturan yang ada, difokuskan untuk penanganan Covid-19 dan BLT Dana Desa.
“Anggaran yang tersisa, digunakan untuk kegiatan padat karya tunai,” ujarnya, Senin (23/11/2020).
Sri Hartanto menjelaskan, untuk kegiatan padat karya tunai tersebut, pemerintah Desa Karangdowo melaksanakan pembangunan talud irigasi.
“Kami bisa membangun 3 titik talud irigasi, untuk mengairi lahan pertanian milik warga,” ungkapnya.
Ia menyebutkan, talud tersebut berlokasi di depan balai desa dan berada di Dk. Padangan serta di Dk. Jalin RW 14.
“Selain 3 titik talud irigasi, kami juga membangun 2 titik talud jalan di Dk. Jetis. Semua dengan program padat karya tunai,” jelasnya.
Kades Karangdowo menambahkan, anggaran yang digunakan untuk kegiatan padat karya tunai sebesar 429.383.000,- rupiah. Sedangkan untuk penerima BLT Dana Desa ada sejumlah 84 KK. (ino)