Gunungkidul, saktenane.com
Gedung Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Gunungkidul diresmikan Kepala Perpustakaan Nasional RI, Selasa(25/01/2022).
Gedung megah 3 lantai dan basemen sebagai tempat parkir yang dibangun dari dana DAK fisik reguler bidang pendidikan subidang perpustakaan daerah TA 2021 selesai dibangun.
Dengan berdirinya gedung ini yang menyatu dengan gedung depo arsip ini dari sisi fisik lebih luas dan lebih representatif.
Peresmian di tandai dengan pengguntingan pita dan penandatanganan prasasti oleh Kepala Perpusnas RI Muhamad Syarif Bando dan Bupati Gunungkidul H.Sunaryanta.
Kepala perpusnas RI Syarif Bando mengatakan dengan hadirnya perpustakaan menjadi penggerak mendorong masyarakat meningkatkan literasi, transfer ilmu pengetahuan dengan membaca, dan tempat terbuka bagi masyarakat dalam mengakses ilmu melalui membaca, harapanya peran pemangku kepentingan juga teribat dalam mendukung meningkatkan literasi membaca di Gunungkidul, sebenarnya budaya masyarakat dalam membaca sangat tinggi tetapi terkendala buku tebatas.
Di indonesia 1 buku di tunggu oleh 90 orang berbanding terbalik dengan negara maju. Sementara standar UNESCO kebutuhan membaca minimal 30 buku baru dalam setahun.
Lebih jauh Syarif mengharapkan ada keterlibatan melalui peran media agar dapat mendorong ilmuwan, peneliti, cendikia, profesional untuk menuangkan Ilmu pengetahuan dalam bentuk tulisan yang dapat di konsumsi oleh masyarakat sebagai panduan.
Sementara itu Anggota DPR RI yang juga turut hadir dalam acara tersebut mengatakan penyediaan buku hendaknya disesuaikan dengan kebutuhan di daerah masing-masing
“Dalam peningkatan literasi jangan sampai pemenuhan buku buku disamaratakan tetapi sesuai dengan permintaan perustakaan daerah tutur” May Esti Wijayanti.
Bupati H.Sunaryanta beeharap dengan fasilitas yang ada ini dapat dimanfaatkan dengan baik dan dirasakan oleh masyarakat terlebih dalam meningkatkan budaya literasi membaca.
Negara maju dan negara berkembang jika tidak pro literasi tidak akan ada kemajuan.
Dengan fasilitas yang luar biasa ini semoga SDM Gunungkidul juga akan maju.
Patut di banggakan bahwa Indek IPM Gunungkidul meningkat di angka 70 hal ini tidak lepas dari literasi.
Dalam kegiatan ini juga di laksanakan talkshow dengan menghadirkan nara sumber Kepala Perpusnas RI Muhamad Syarif Bando, Bupati H.Sunaryanta, Akademisi Prof Yudi Latif, Ph.D, dan Bunda Literasi Hj.Diah Purwanti Sunaryanta.
Rangkaian acara juga dilaksanakan pengukuhan bunda literasi Kabupaten, Pengukuhan bunda literasi Kapanewon serta penandatanganan nota kesepahaman dan kesepakatan dengan pemerintah kabupaten dan perguruan tinggi di Kabupaten Gunungkidul.
Hadir dalam acara ini Kepala Dinas, Panewu, Bunda Literasi 18 Kapanewon, serta Perwakilan kepala OPD di DIY.**
