Klaten, saktenane.com
Banteng Ketaton Cawas dukung ORI (One Krisnata-Muhammad Fajri) dalam pilkada Klaten mendatang. Dukungan tersebut berupa deklarasi bersama yang disampaikan oleh Kordinator Laskar Banteng Ketaton Palgunadi. Adapun deklarasi tersebut dilaksanakan di Dk. Daruharjo, Desa Cawas, Kabupaten Klaten.
“Ini merupakan acara deklarasi dukungan atas pencalonan One Krisnata dan Muhammad Fajri sebagai calon Bupati dan Wakil Bupati Klaten oleh laskar Banteng Ketaton desa Cawas,” kata Palgunadi usai deklarasi, Sabtu (31/10/2020).
Dia menyampaikan, bahwa laskar Banteng Ketaton ini merupakan sekelompok orang yang dulu berkiprah di partai yang bergambar banteng.
“Baru kali ini saya berpindah ke lain hati, karena kita sudah tidak diperhatikan oleh DPC PDIP,” tandasnya.
Lebih lanjut ia mengatakan dalam acara deklarasi ini karena masih dalam masa pandemi Covid-19 hanya beberapa orang yang dihadirkan untuk mengikuti deklarasi Banteng Ketaton dukung pencalonan One Krisnata dan Muhammad Fajri sebagai Bupati Klaten dan Wakil Bupati Klaten.
“Ada banyak mas anggota kita, cuma karena lg masa pandemi Covid-19 kita undang puluhan anggota saja, kalau anggota Banteng Ketaton itu lebih dari 200-an orang,” ujarnya.
Sementara Calon Wakil Bupati Klaten Muhammad Fajri menyampaikan, pada saat ini merasa terhormat bersama dengan keluarga besar Laskar Banteng Ketaton dari desa Cawas.
“Kita bergerak dengan menembus skat-skat tembok partai, golongan agama, kelompok klas Sosial, ORI bergerak untuk masyarakat Klaten berubah untuk Klaten lebih baik,” kata Fajri.
Ia menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan dari Laskar Banteng Ketaton yang sudah mendukung pencalonan ORI menjadi Bupati dan Wakil Bupati Klaten.
“Ngaturaken agungeng panuwun keluarga besar Banteng Ketaton bahwa dukungan pajenengan sangat berarti bagi kami, kami mengucapkan terima kasih,” tuturnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Calon Bupati Klaten One Krisnata, acara ini merupakan kegiatan yang spesial dari kegiatan biasanya.
“Terima kasih untuk kawan-kawan Banteng,ini sangat spesial, Kalau boleh saya ulas sedikit, dulu orang tua salah satu pemuda PNI, dari kecil saya diajarkan tentang marhaenisme dan lain-lain bahwa saya punya buku yang wajib dibaca yang judulnya dibawah bendera revolusi, didikan seperti ini sudah menjadi dari kehidupan saya,” ucapnya.
Dikatakannya, bahwasannya Masyarakat akan dilibatkan untuk mengelola anggaran.
“Besok Insya Allah kita menang, bahwasannya masyarakat akan dilibatkan dalam pemberdayaan dan kebijakan untuk desanya masing-masing, tujuannya kita ingin membentuk desa mandiri dan bermartabat,” pungkasnya.(ino)
